Belajar Bertanggung Jawab kepada Diri Sendiri

29.5.08 0 comments
Alhamdulillah, Saat ini saya diberi amanah untuk memimpin group perusahaan yang yang totalnya sekarang memiliki 8 anak perusahaan.

Yang empat perusahaan saya sendiri, di bawah bendera Adila Group yang memiliki anak perusahaan antara lain distribusi busana muslim dannis collection, properti (adila property), distribusi produk spa dan aromatherapy Amour Pourvous dan Virto Smart Office (Virtual Office).

Sementara barusan saya juga dipercaya untuk memimpin Bumi Solusi Intermedia (BSI) Group, sebuah perusahaan yang saya bangun bersama teman2 saya. Saat ini BSI Group mempunyai divisi IT (8grams) , Design n multimedia (popline) , lisensi panelneon wilayah surabaya dan F&B di bidang kopi (Coffee Toffee).

Bayangkan ribetnya, dimana masing2 perusahaan memiliki persoalan uniknya masing2.

Sempat terpikir...”kok perusahaanku jalannya ngga lancar2 ya ? kok kayaknya ada aja halangan dan masalahnya” dan akhirnya saya mulai mengeluh dan menyalahkan lingkungan sekitar saya.

”kekurangan modal kerja” dan ”waktu yang cepat berlalu” menjadi alasan favorit saya pada saat itu. Dan yang terjadi adalah semakin banyak masalah yang timbul dan semakin pusing juga menanganinya, sehingga saya pun harus libur beberapa hari untuk menenangkan pikiran.

Setelah menjernihkan pikiran, saya mengingat kembali pelajaran yang saya dapatkan dan terlintas perkataan bahwa ”pemimpin yang baik adalah pemimpin yang berani untuk bertanggung jawab atas kinerja perusahaannya”.

Disitu saya mulai mengoreksi diri....”Tindakan apa ya yang harus saya lakukan untuk memperbaiki cara kepemimpinan saya ?” atau ” Gimana caranya agar saya dapat memimpin dengan lebih baik lagi ?”.

Karena pada titik itu saya sadar bahwa saya adalah orang pertama yang harus bertanggung jawab atas segala ”kekacauan” yang timbul.

Ternyata apa yang saya tetapkan di dalam hati saya, langung mendapat jawaban yang spontan dari Allah SWT. Pada hari itu salah seorang karyawan saya menghadap dan memberikan laporan tentang satu tugas yang sudah lama ngga selesai2.

Pada hari yang sama juga ada beberapa kabar baik yang disampaikan oleh anggota tim saya yang lain. Subhanallah....padahal saya belum ngapa-ngapain. Cuma baru menetapkan hati.

Dan ini yang membuat saya semangat lagi. Apalagi kalo sudah ada rencana2 yang berhasil dikerjakan bersama anggota tim yang lain. Waaah....harus siap sukses nih !!!

Sekilas Informasi Mengenai Investasi Property

28.5.08 1 comments
Ada beberapa pertanyaan yang mungkin muncul mengenai investasi

Apa itu investasi ?Menurut kamus Wikipedia :

Investment is term with several closely-related meanings in business management, finance and economics, related to savingconsumption. An asset is usually purchased, or equivalently a deposit is made in a bank, in hopes of getting a future return or interest from it. The word originates in the Latin "vestis", meaning garment, and refers to the act of putting things (money or other claims to resources) into others' pockets. See Invest.[citation needed]. The basic meaning of the term being an asset held to have some recurring or capital gains. It is an asset that is expected to give returns without any work on the asset per sen. or deferring

Apa yang penting dari suatu investasi ?


Yang paling penting adalah kita harus memiliki sebanyak mungkin kontrol yang berpengaruh langsung dengan besarnya tingkat keuntungan akan yang dihasilkanJika dikaitkan dengan investasi property, apakah investasi property pasti menguntungkan ?

Tidak ada satu investasi yang pasti menguntungkan. Semua investasi pasti beresiko, termasuk juga property. Contoh :

Anda membeli sebidang tanah, kemudian ternyata di kemudian hari tanah itu ternyata bersengketa atau di sekelilingnya ternyata dijadikan makam sehingga harga tanah anda menjadi turunAnda membeli kios atau ruko yang belum jadi dari developer. Dan ternyata di kemudian hari developer tersebut tidak dapat menyelesaikannya dengan alas an pailit.

Ada banyak contoh2 lainnya yang memang terjadi di dalam investasi propertyKapan investasi property dapat dianggap sebagai asset yang menguntungkan ?

Menurut Dolf de Roos di dalam bukunya Real Estate Riches dan Robert Kiyosaki di dalam bukunya Increase Your Financial IQ , sebuah investasi property baru bisa dianggap asset apabila telah menghasilkan arus kas positif ke dalam kantong investor TANPA harus menjual asset property tersebutApabila saya membeli ruko/apartemen yang masih dalam bentuk gambar, apakah itu bisa dikatakan sebagai asset ?

Pada saat anda membeli property yang masih dalam bentuk gambar, maka tiap bulan anda harus membayar cicilan bulanan, kecuali anda membeli dengan kontan. Membeli dengan kontan pun tidak membuat anda bisa langsung mendapatkan keuntungan pada bulan pertama karena fisiknya belum ada. Jadi itu bukanlah asset, karena belum mempunyai kemampuan untuk menghasilkan keuntunganTerus, kriteria aset property yang baik itu seperti apa ?

Ada tiga kriteria
  1. Kapan property tersebut mulai bisa menghasilkan keuntungan ? Semakin cepat semakin baik (Time value of money)
  2. Berapa modal yang dikeluarkan ? Semakin sedikit semakin baik
  3. Berapa R.O.Inya ? R.O.I = Return On Investment, adalah besarnya pengembalian atas investasi yang ditanam. Dapat dihitung dengan membagi pendapatan bersih dengan total uang/modal yang dikeluarkan

Terus saya terlanjur membeli tanah atau apartemen yang masih dalam bentuk gambar. Tapi seiring waktu nilai tanah dan apartemen itu khan sudah naik ? Mengapa saya tidak bisa menyebutnya sebagai asset investasi saya ?

Ingat, yang penting dari suatu investasi adalah KONTROL. Semakin banyak kontrol yang kita miliki semakin banyak hal yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan tingkat R.O.I yang kita inginkan.

Untuk tanah :Sangat kecil hal yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan nilainya tanpa harus menjualnya, kecuali dibangun sebuah bangunan terlebih dahulu. Dan ini menyebabkan semakin lama keuntungan yang disa diperoleh, dan modal tambahan yang harus dikeluarkan sehingga R.O.Inya semakin kecil.

Alternatif lain adalah menyewakannya langsung dalam bentuk tanah kosongBisa juga dikerjasamakan dalam bentuk BOT (Build Operation Transfer). Defenisinya adalah penyewa membangun properti diatas tanah yang disewakan, kemudian berhak untuk menggunakannya dalam jangka waktu tertentu. Setelah masa sewa habis, maka bangunan akan menjadi pemilik tanah

Untuk membeli property yang masih berupa gambar :Tidak ada cara lain selain menunggu property tersebut sampai selesai, baru kemudian property tersebut berpotensi untuk memperoleh keuntungan. Dan penyelesaian property rata2 memakan waktu 1 – 3 tahun.

Bagaimana dengan menjadi developer property ?

Kuncinya adalah seberapa banyak kontrol yang bisa kita pegang. Dengan menjadi developer property ada banyak control yang bisa kita pegang seperti, berapa luas tanah dan bangunannya, berapa harga jualnya, berapa diskon maksimalnya, berapa persen yang akan dijual dan berapa persen yang hanya bisa disewakan, dimana memasarkannya, dll.

Cara orang kaya berbelanja....

11.5.08 2 comments
Di buku yang barusan saya baca Increasing Your Financial IQ, karangan Robert T. Kiyosaki. Ada hal yang menarik. Pada saat itu diceritakan bahwa Kiyosaki berniat untuk membeli mobil Roll Royce / Bentley seharga $180.000 (saya lupa persisnya).

Menariknya...yang dia lakukan pada saat itu adalah menelepon broker perdagangan komoditinya (Kiyosaki berinvestasi di komoditi perak, kalo di sini sih sama dengan perdagangan loco untuk komoditi emas) dan meminta broker tersebut untuk menghasilkan uang sebesar $180.000 dari perdagangan komoditi tersebut.

Akhirnya nominal tersebut tercapai dalam jangka waktu 8-9 bulan (saya lupa lagi persisnya :-) ) Setelah diperoleh, barulah Kiyosaki kemudian membeli mobil Roll Roycenya

Pelajaran yang saya ambil :

1. Orang kaya (yang cerdas) membeli semua barang konsumtifnya dari apa yang dihasilkan oleh aset-asetnya (paper asset, properti ataupun bisnis) dan berupa pasive income.

2. Walaupun kaya, mereka berani untuk menunda keinginan mereka tanpa harus hidup di bawah standar pendapatan mereka. Jadi kalo mau beli mobil mewah, ya beli aja. Tapi pikirkan dengan bijak bagaimana proses pembeliannya

3. Dengan memaksa aset mereka yang bekerja untuk mereka, maka gaya hidup mereka sama sekali tidak mempengaruhi ataupun mengurangi jumlah aset yang mereka punyai. Makanya sekarang bisa dilihat yang kaya akan bertambah kaya. Bukan karena mereka memiliki banyak uang, tapi karena mereka memiliki kecerdasan finansial

4. Semakin tinggi investasi otak kita...Insya Allah hidup akan semakin lebih mudah

Kejadian di kita sekarang (dan saya beberapa kali mengalaminya) adalah membelanjakan kebutuhan konsumtif dari active income, baik itu dari gaji bagi yang masih jadi karyawan, ataupun dari pendapatan usaha yg sifatnya masih self employee.


Bukannya diharamkan apabila kita saat ini menggunakan active income untuk kebutuhan konsumtif, akan tetapi harus punya target....sampai kapan ??? (sebagai bahan renungan bersama...)

Alhamdulillah, Istri saya Menang

1.5.08 0 comments
Dear all,
Alhamdulillah...istri saya, Laila Asri,
memenangkan salah satu penghargaan dalam Kompetisi UKM yang diadakan oleh Majalah Femina untuk bisnisnya "Amour*PourVous, Natural Handmade Body Care & Aromatherapy".

Pengumumannya bisa dibaca hari ini di
Majalah Femina No.17 beredar tgl 21April 2008. Sekali lagi, Law Of Attraction memang bekerja...Allah SWT Maha Kuasa atas segala sesuatu...

Jadi, nanti berangkat ke Jakarta utk 2 tujuan :
(1) Sebagai peserta Inacraft 2008
(2) Menerima penghargaan dari Majalah Femina

Salah satu hadiahnya adalah Stan Gratis Utk mengikuti Pameran SMEs'Co yang diadakan oleh Kementrian Koperasi & UKM di Jakarta Agustus 2008 nanti, padahal kalo ikut sendiri bisa jutaan sewanya...)

InsyaAllah bisa bermanfaat utk menambah semangat teman2 semua...

Andi Sufariyanto & Laila Asri